Kasus Covid-19 Melandai, Perbarindo Optimistis Perekonomian Nasional Cepat Pulih
Dalam menghadapi tantangan di bidang jasa keuangan, menurut Joko, transformasi digital BPR bisa menjadi salah satu kunci untuk memenangi persaingan. Dengan digitalisasi perbankan setidaknya dapat diperoleh tiga hal; sekaligus.
Yaitu penurunan biaya opersional, peningkatan pendapatan, dan peningkatan nilai perusahaan. Selain digitalisasi BPR, kata Joko tantangan dari regulasi dan SDM BPR-BPRS juga tetap jadi perhatian khusus.
Musda DPD Perbarindo Sumut
Dalam kesempatan dan tempat yang sama, DPD Perbarindo juga menggelar Musyawarah Daerah Perbarindo Sumatera Utara ke-VI. Acara ini memiliki agenda untuk memilih Ketua DPD Perbarindo Sumatera Utara.
Musda DPD Perbarindo Sumut ini dihadiri oleh KR OJK Sumatera Utara Yusup Anshori, jajaran pengurus pusat DPP Perbarindo, dan 52 anggota BPR-BPRS se-Sumatera Utara.
Dalam Musda tersebut, terpilih Hardey S Silaban sebagai Ketua DPD Perbarindo Sumatera Utara periode 2021-2025.
Yusup Anshori berharap bahwa DPD Perbarindo Sumatera Utara dan segenap jajarannya dalam melaksanakan fungsi dan perannya secara profesional.
“Dengan terpilihnya Ketua Perbarindo DPD dan pengurus yang baru ini dapat menunjukkan profesionalisme para pengurus dan dapat menciptakan BPR-BPRS yang sehat, produksti dan indenpenden,” kata Yusup dalam gelaran Musda ke-VI DPD Perbarindo Sumut.
Joko Suyanto yang hadir dan melantik pengurus DPD Perbarindo Sumatera Utara periode 2021-2025 berharap BPR-BPRS di Sumatera Utara ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui perannya masing-masing.
“Semoga BPR-BPRS di Sumatera Utara ini dapat mengambil peran strategis dalam menumbuhkan ekonomi rakyat melalui pembiayaan ke sektor UMKM,” kata Joko.
Editor: Kastolani Marzuki