Kronologi Siswa SMK di Nias Selatan Tewas Diduga Dianiaya Kepsek, Kepala Dipukul 5 Kali

NIAS SELATAN, iNews.id - Siswa SMKN 1 Siduaori, Nias Selatan, Sumatra Utara (Sumut) berinisial YN (17) meninggal diduga usai dianiaya oknum kepala sekolah (kepsek). Korban sempat dirawat beberapa hari di RS Thomsen Nias hingga akhirnya meninggal dunia, Senin (15/4/2024).

Kasat Reskrim Polres Nias Selatan AKP Freddy Siagian mengatakan, kronologi dugaan penganiayaan bermula saat korban bersama tujuh rekannya sedang praktik lapangan (magang) di salah satu kantor kecamatan. Mereka diduga tidak mengikuti perintah sekretaris camat (sekcam).

Baca Juga

Polisi Autopsi Siswa SMK di Nias Selatan, Diduga Meninggal Dianiaya Oknum Kepsek

Oknum kepsek berinisial SZ (37) yang menerima laporan tersebut kemudian memanggil kedelapan siswa lantaran tidak mengindahkan perintah sekcam pada 23 Maret 2024.

"Saat diberi hukuman, diduga SZ melakukan penganiayaan terhadap korban, yakni memukul di bagian kepala sebanyak 5 kali. Setelah itu, YN pulang ke rumah mengeluhkan sakit dan menceritakan apa dialami kepada orang tuanya," ujar Freddy, Kamis (18/4/2024).

Baca Juga

Siswa SMK di Nias Selatan Tewas Diduga usai Dianiaya Oknum Kepala Sekolah

Setelah kejadian tersebut, korban sakit dan tidak pergi ke sekolah. Puncaknya sampai orang tua korban membawa anak mereka ke RS Thomsen Nias untuk mendapat perawatan.

Kemudian orang tua korban melaporkan kejadian ini ke Polres Nias Selatan pada tanggal 11 April 2024 atas dugaan penganiayaan dan kekerasan terhadap anak di bawah umur.

Baca Juga

Heboh soal Sejumlah Orang Berpakaian Loreng Aniaya Warga, Kapuspen TNI: Diduga Oknum Anggota

Menurutnya, korban YN dirawat di RS Thomsen Gunungsitoli sejak Sabtu (13/4/2024). Kondisinya terus menurun dan meninggal dunia pada Senin (15/4/2024) malam.