get app
inews
Aa Text
Read Next : Kejurnas Biliar 2022, Atlet Bangka Belitung Melaju ke Babak 16 Besar

Usai Raih Emas Olimpiade, Viktor Axelsen malah Ucapkan Selamat kepada Anak Karo Ini

Selasa, 03 Agustus 2021 - 08:03:00 WIB
Usai Raih Emas Olimpiade, Viktor Axelsen malah Ucapkan Selamat kepada Anak Karo Ini
Anthony Sinisuka Ginting meraih perunggu usai melibas wakil Guatemala Kevin Cordon, 21-11 dan 21-13 di Olimpiade Tokyo 2020. (Foto: Antara)

TOKYO, iNews.id - Tunggal putra Denmark Viktor Axelsen meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020. Namun, pebulutangkis asal Eropa pertama yang berhasil merebut medali emas sejak Olimpiade Atlanta 1996 itu malah mengucapkan selamat kepada Anthony Sinisuka Ginting

Dalan postingannya di Instagram, Axelsen menyebut Ginting, kepada tunggal putra Indonesia yang berhasil meraih medali perunggu. Anthony Sinisuka Ginting diketahui menjadi yang terbaik ketiga usai melibas wakil Guatemala Kevin Cordon, 21-11 dan 21-13.

"Selamat untuk Ginting atas medali perunggu!" kata Axelsen.

Menggigit medali emas. Itulah perayaan mini yang dilakukan pebulu tangkis tunggal putra, Viktor Axelsen, dalam Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino FSP, Senin (2/8/2021). (Foto: REUTERS/Leonhard Foeger)
Menggigit medali emas. Itulah perayaan mini yang dilakukan pebulu tangkis tunggal putra, Viktor Axelsen, dalam Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino FSP, Senin (2/8/2021). (Foto: REUTERS/Leonhard Foeger)

Axelsen juga membawa-bawa nama Chen Long. Medali emas berhasil dibawa pulang Axelsen setelah menaklukkan Chen Long (China), 21-15 dan 21-12, Tokyo 2020, Senin (2/8/2021) malam WIB. Dia tidak lupa mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh orang yang sudah mendukungnya selama ini.

"Saya sangat senang menerima semua dukungan dan pesan ucapan selamat ini. TERIMA KASIH! Terima kasih kepada Chen Long karena telah menjadi panutan dalam kemenangan dan kekalahan," tulis Axelsen di Instagram.

"Sungguh luar biasa memainkan Final Olimpiade melawan Anda dan saya menantikan pertemuan kami berikutnya," lanjutnya.

Prestasi ini berhasil membuat nama Alxelsen harum di dunia bulu tangkis Benua Biru. Dia menjadi pebulutangkis asal Eropa pertama yang berhasil merebut medali emas sejak Olimpiade Atlanta 1996.

Uniknya, pada Olimpiade Atlanta 1996, medali emas cabang olahraga bulutangkis tunggal putra diraih oleh wakil Denmark, Poul-Herik Hoyer Larsen. Saat itu Larsen berhasil merebut medali emas usai mengalahkan wakil China, Dong Jiang.

Setelah 25 tahun lamanya, Axelsen berhasil mengikuti jejak Larsen. Dia juga berhasil membalaskan dendamnya kepada Chen Long saat Olimpiade Rio 2016 lalu.

Axelsen dikalahkan oleh Chen Long pada babak semifinal olimpiade tersebut dengan skor 14-21 dan 15-21. Alhasil dia harus kehilangan medali emas pada debut perdananya di Olimpiade.

Semuanya terbayar sudah. Axelsen berhasil merebut medali emas dari Chen Long di Olimpiade Tokyo 2020. Dirinya juga berhasil memutus dominasi pemain Asia yang menjadi langganan juara pada ajang olimpiade cabang olahraga bulutangkis setelah 25 tahun silam.

"Saya beruntung dikelilingi oleh orang-orang terbaik di dunia yang terus mendukung saya dalam suka dan duka. Aku tidak akan berada di sini tanpamu. Saya tidak bisa berterima kasih kepada semua orang, tetapi Anda tahu siapa Anda. TERIMA KASIH!" lanjut caption Axelsen.

"Saya akan menantikan untuk merayakan kemenangan ini dengan orang-orang terdekat saya dan saya sangat bersemangat untuk perjalanan ke depan - baik di dalam maupun di luar lapangan." tulisnya.

Editor: Maria Christina

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut