Pembunuh ASN Nias Utara Ternyata Pelajar 16 Tahun, 2 Pelaku Lain Masih Diburu
NIAS, UTARA, iNews.id - Kasus pembunuhan Kepala Bagian Organisasi Sekretariat Daerah Nias Utara berinisial GL perlahan terungkap. Polisi menangkap salah satu pelaku dan masih memburu dua orang lainnya yang identitasnya telah diketahui.
Kasus ini merupakan pengungkapan dari penemuan mayat dalam kondisi membusuk di Desa Lagundi, Kecamatan Luahagundre Maniamolo, Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara, Jumat (21/10/2022). Hasil identifikasi, korban pejabat ASN di Nias Utara yang sempat dilaporkan hilang.
Kapolres Nias Selatan AKBP Reinhard H Nainggolan mengatakan, pelaku pembunuhan pejabat Nias Utara yang ditangkap ini berinisial D (16), warga Desa Dekha, Kecamatan Mau, Kabupaten Nias. Dia tercatat masih berstatus pelajar.
"Jadi ketiga pelaku sudah terindentifikasi, semuanya masih anak di bawah umur. Satu orang telah ditangkap dan dua lagi DPO," ujar Kapolres, Sabtu (28/10/2022).
Menurutnya, penangkapan D dilakukan saat yang bersangkutan kabur keluar Pulau Nias.
"Pelaku ini kami tangkap di wilayah Kota Pekanbaru, Riau, di rumah saudaranya," kata Reinhard.
Hasil pemeriksaan, pelaku D telah mengakui perbuatan menghabisi nyawa korban bersama dua temannya. Pengakuannya, pembunuhan tersebut terjadi secara spontan tanpa adanya perencanaan.
"Jadi alat yang digunakan untuk membunuh yakni tali pinggang (gesper) berdasarkan fakta-fakta bekas jeratan di leher korban," ujar Kapolres.
Sementara menyangkut motif masih dalam pengdalaman polisi. Saat ini polisi masih fokus untuk menangkap dua pelaku lainnya.
Editor: Donald Karouw