Ilustrasi. (Foto: Istimewa)

Kapolsek menjelaskan, kasus anak hilang ini pertama kali dilaporan Kepala Dusun Masdi, dengan saksi Dedi Hartoyo, Nanda Pradita, Nur Talam alias Alam, Randi dan Efi. Kejadiannya pada Minggu (18/10/2020) pukul 10.00 WIB.

Sesuai keterangan saksi, ketiga anak tersebut awalnya melihat-lihat alat berat eskavator yang lagi bekerja mencuci parit batas pada pukul 10.30 WIB. Alat berat kemudian berhenti bekerja dan pindah lokasi (rolling) ke tempat yang berjarak satu kilometer.

Lalu, para saksi melihat anak tersebut bermain prosotan di bekas timbunan tanah. Pada pukul 11.00 WIB, saksi Efi melihat ketiga anak itu main di dekat pos palang kembar areal perkebunan PT LNK Kebun Tanjung Keliling.

Selanjutnya pukul 14.00 WIB di hari yang sama, ketiga anak belum kunjung pulang ke rumah masing-masing sehingga orang tua mereka melakukan pencarian. Bahkan pencarian dibantu warga dari beberapa kampung, termasuk elemen masyarakat berbagai organisasi yang turut mencari ketiga bocah tersebut.

Sampai hari keempat ini, pencarian belum menemukan hasil. Warga dan polisi masih terus mencari dan berdoa agar ketiga bocah tersebut dapat ditemukan dan dalam kondisi baik-baik saja.


Editor : Donald Karouw

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network