MEDAN, iNews.id - Putra cawapres nomor urut 01 Ma’ruf Amin, Ahmad Syauqi Ma’ruf Amin (Gus Syauqi) bersama ratusan anak muda di Sumatera Utara mendeklarasikan diri perang terhadap hoaks yang kini sudah meresahkan masyarakat jelang Pilpres 17 April.
Deklarasi perang terhadap hoaks yang dilakukan Koalisi Muda Anti-Hoax Sumut itu berlangsung di Hotel Garuda Plaza, Medan, Rabu (6/3/2019).
Deklarasi tersebut merupakan bentuk perlawanan dari anak-anak muda Sumut terhadap informasi hoaks yang membuat resah masyarakat.
Gus Syauqi mengatakan, informasi hoaks itu ibarat bom atom yang membuat kerusakan yang luas serta panjang waktu kerusakannya. Hoaks juga seperti tanaman beracun yang dikonsumsi masyarakat luas, sehingga menjadi penyakit masyarakat.
“Begitu dahsyatnya dampak dari informasi hoaks, sehingga menjadi keprihatinan bersama yang harus sama-sama kita lawan. Sebab, hoaks ini sudah sangat membahayakan dan kalau dibiarkan bisa merusak generasi muda ke depan,” katanya.
Dia menuturkan, setelah ayahnya ditetapkan jadi cawapres untuk mendampingi Jokowi, keluarga terus diterpa informasi hoaks. Salah satunya beredarnya video ucapan Natal yang menggunakan topi sinterklas. “Video itu tersebar luas di media sosial,” ucapnya.
Inisiator Koalisi Muda Anti-Hoax Sumut, Aswan Jaya mengatakan, anak-anak muda ini nantinya menjadi pelopor di tengah masyarakat Sumut untuk memerangi hoaks dan mengklarifikasi kebenaran berita beredar.
“Hoaks ini merupakan racun di tengah masyarakat yang bisa mengubah pola pikir kebohongan menjadi sebuah kebenaran dan kebenaran menjadi sebuah kebohongan,” kata Koordinator Relawan Rumah Kiai Ma’ruf Amin (KMA) wilayah Sumut itu.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait