Ilustrasi longsor. (Foto: Antara)

Setelah pengecekan dan mengambil dokumentasi, sekitar pukul 18.20 WIB terjadi bencana longsor yang langsung menimpa dan menggulung para karyawan Shyno Hydro tersebut. Namun Xie yang sempat melihat adanya longsoran berhasil meloncat keluar dari dalam mobil dan lari menyelamatkan diri.

Sementara rekannya, Long Quan dan Dolan Sitompul tergulung tanah longsor. Longsoran tanah itu terus meluncur dan menyapu sebuah kedai kopi milik Anius Waruwu yang tepat berada di bawahnya. 

"Saat ini tim teknis lapangan sedang menelusuri korban longsor yang berada di dalam kedai milik keluarga Anius," katanya. 

Upaya pencarian korban dilakukan tim teknis lapangan yang saat ini dibantu aparat TNI Koramil Sipirok dan anggota Polri dari Polsek Sipirok. 

Sementara itu, lokasi kejadian dan kedai kopi terkena longsor sudah diamankan aparat agar tidak ada yang mendekat karena khawatir akan terjadi longsor susulan.  

"Perlu kami sampaikan, perusahaan sampai saat ini telah melaporkan kejadian tanah longsor ini ke Pemda Tapanuli Selatan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Tapanuli Selatan. Pada pukul 20.00 WIB malam tadi, unsur Forkopimcam (Camat, Danramil, Kapolsek ) beserta pejabat kabag ops, kasat intel dan kasat sabjara Polres Tapsel hadir meninjau lokasi," ucapnya. 

Mengingat kondisi medan yang berat dan situasi tidak memungkinkan dilakukannya penyelamatan malam hari, maka pada pukul 21.30 WIB sampai 24.00 WIB malam tadi dilakukan rapat di Camp R17 PT NSHE membahas langkah dan tindakan yang akan diambil.


Editor : Donald Karouw

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network