"Dari penelusuran kita, ditemukan berkas percakapan korban dengan pacarnya pada Juli 2025 lalu. Saat itu korban mengaku telah telat datang bulan. Sementara kekasihnya di percakapan itu, menyatakan ingin bertanggung jawab atas kehamilan korban," paparnya.
Sebelumnya, seorang remaja perempuan berusia 14 tahun ditemukan tewas di rumahnya pada Jumat, 22 Agustus 2025 lalu.
Polisi mencurigai ada fakta lain hingga akhirnya melakukan ekshumasi jenazah korban pada Minggu, 24 Agustus 2025 kemarin.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait