Sebelumnya , Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi yang menjadi pimpinan apel mengatakan Apel Kesiapan Kebakaran Hutan dan Lahan ini merupakan suatu tahapan penting untuk mengingatkan perlunya upaya untuk memelihara kelestarian hutan dan lahan yang ada di Sumatera Utara.
Menurut Edy berdasarkan data yang ada pada semester pertama, tahun 2022 terdapat 206 hotspot dan 156 kejadian kebakaran hutan dan lahan di Sumut hal tersebut mengalami peningkatan sebanyak 36 titik bila dibandingkan dengan semester satu tahun 2021.
"Peningkatan hotspot yang cukup tinggi terjadi dalam kurun waktu beberapa hari terakhir dimana terdapat 212 titik api yang tersebar di wilayah provinsi Sumatera Utara untuk berode 1 hingga 9 Agustus 2022," ucapnya.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait