Di halaman sekolah yang berada di Jalan Adam Malik, Medan itu, salah seorang orang tua siswa, Ahmad Ronal Sihotang, mengatakan, pembelajaran tatap muka sudah sangat diharapkan karena sudah satu tahun lebih murid belajar di rumahnya masing-masing dan tidak saling kenal teman dan guru.
Sementara itu, seorang siswa kelas VII, Vanissa Humaira Wimas mengatakan, dibandingkan belajar secara daring di rumah, dia lebih memilih pembelajaran tatap muka. Siswa dapat lebih mengerti mata penjelasan mata pelajarannya. Jika ada masalah dengan jaringan internet, maka akan menghambat pembalajaran.
Dia memahami bahwa saat ini memang sedang pandemi, karena itu selama pembelajaran dia akan tetap menerapkan protokol kesehatan. Menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
"Jadi lebih baik ya di sekolah," katanya.
Editor : Stepanus Purba_block
Artikel Terkait