Dipecat, Petugas Tracing Covid-19 yang Hamil 9 Bulan Mengadu ke Wakil Wali Kota Medan

MEDAN, iNews.id - Petugas Tracing Covid-19 Liana Purba yang dipecat secara sepihak Puskemas Sentosa Baru, Medan Perjuangan mengadu ke Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman. Liana Purba yang hamil sembilan bulan mengadukan dirinya yang dipecat karena melakukan tracing terhadap salah satu anggota keluarga pegawai Dinkes Kota Medan yang terindikasi positif Covid-19.

Kepada Aulia, Liana mengaku pemecatan dirinya oleh Puskesmas Sentosa Baru secara sepihak tanpa penjelasan. Tak hanya itu, Liana mengaku saat meminta penjelasan ke pihak terkait, nomor telepon malah diblokir. 

Baca Juga

DLH Sumut Bentuk Tim Usut Penyebab Sampah di Sungai Bedera Medan Marelan

"Saya sudah tanyakan langsung kepada Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit Dinkes MedanMutia Nimpar, lewat telepon. Tapi nomor saya diblokir," kata Liana sambil menangis, Senin (22/3/2021). 

Mendengarkan keluhan Liana, Aulia Rachman kemudian menghubungi Kepala Puskesmas Sentosa Baru dan Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit Dinkes Medan. Langkah tersebut untuk meminta klarifikasi langsung terkait aduan Liana. 

Baca Juga

Pelaku Penikaman Sopir Angkot di Medan Ditangkap di Sergai

Setelah berkomunikasi, Aulia kemudian menenangkan Liana dan mengatakan bahwa dirinya tidak dipecat. 

Baca Juga

Polres Langkat Gagalkan Penyelundupan 93 Kg Ganja asal Aceh

"Jangan nangis lagi. Gak ada yang berani mecat kamu. Dinas Jangan coba macam-macam mereka. Apalagi kamu tengah hamil tua begini," kata Aulia Rachman. 

Wakil Wali Kota mengingatkan kepada Dinas Kesehatan Kota Medan agar tidak sembarangan dalam mengambil tindakan. Apalagi sampai memecat petugas tracing yang bertugas mendata untuk mencegah penyebaran Covid-19. 

Baca Juga

Polisi Tangkap 4 Pengedar Sabu di Langkat, Sita 3.000 Gram Sabu

"Saya ingatkan Dinas Kesehatan Medan tidak semena-semena terhadap pekerja lepas. Kami akan tindak tegas," kata Aulia

Menurut Aulia, apa yang dilakukan oleh Liana Purba sesuai dengan program pemko Medan untuk mencegah penyebaran Covid-19. 

Baca Juga

Bahan Bakar Solar Langka, Nelayan Langkat Gagal Melaut

"Saat ini Pemko Medan gencar mensosialisasi 3T yaitu Testing, Tracing dan Treatment serta mensukseskan program vaksinisasi Covid-19," ujarnya.

Editor: Stepanus Purba_block