get app
inews
Aa Text
Read Next : Kisah Turis Jerman, Senang Jadi Guru Madrasah Ibtidaiyah di Langkat

Edy Rahmayadi Sebut Sumut Butuh 12.000 Guru, Khususnya untuk Daerah Terpencil

Senin, 03 April 2023 - 17:22:00 WIB
Edy Rahmayadi Sebut Sumut Butuh 12.000 Guru, Khususnya untuk Daerah Terpencil
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi saat menghadiri pencanangan pembangunan SMK Negeri 1 Bandar di Jalan Sudirman Perdagangan, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun. (Foto: ISTIMEWA)

SIMALUNGUN, iNews.id - Gubernur Edy Rahmayadi menyebut Sumatera Utara (Sumut) kekurangan 12.000 guru. Khususnya guru yang bersedia ditempatkan di daerah terpencil.

Hal ini disampaikannya saat meninjau lokasi pembangunan SMK 1 Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun, Sumut, Senin (3/4/2023).

"Saat ini kami (Sumut) kekurangan guru. Guru yang mau ditempatkan di daerah. Karena sekarang guru kebanyakan hanya mau bekerja di kota saja," ujar Edy, Senin (3/4/2023).

Selain guru, kebutuhan akan sekolah khususnya sekolah kejuruan (vokasi) juga sangat tinggi. Seperti di kawasan-kawasan industri yang seharusnya bisa menjadi pemasok utama tenaga kerja ke industri.

"Seperti di Kecamatan Bandar, Simalungun ini. Pembangunan (sekolah) ini bertujuan untuk meningkatkan SDM siap pakai. Kecamatan Bandar salah satu kawasan permukiman yang dekat dengan Kawasan Khusus Ekonomi (KEK) Sei Mangkei. Saya ingin putra-putra kita nanti yang bekerja di sana, karena itu SDM kita harus ditingkatkan," ucapnya.

Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga mengatakan, keberadaan SMK sangat dibutuhkan di Kecamatan Bandar. Dearah yang dekat dengan KEK Sei Mangkei ini menurutnya butuh SDM unggul siap bekerja.

"Ada sekitar 88.000 masyarakat Kecamatan Bandar dan dekat dengan KEK Sei Mangkei, jadi kita di sini butuh SDM siap pakai. Kami bersyukur Pak Gubernur mau membangun SMK di sini," kata Radiapoh Hasiholan Sinaga.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut