get app
inews
Aa Text
Read Next : Minim Pasokan, Harga Cabai Merah di Medan Tembus Rp100.000 per Kg

Ganjar Temui Nelayan di Belawan, Dengar Keluhan soal Bantuan Tidak Tepat Sasaran

Minggu, 28 Januari 2024 - 13:39:00 WIB
Ganjar Temui Nelayan di Belawan, Dengar Keluhan soal Bantuan Tidak Tepat Sasaran
Ganjar Pranowo saat menemui masyarakat nelayan di Kampung Nelayan Kurnia, Kelurahan Belawan Bahari, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan, Sumatera Utara, Minggu (28/1/2024) siang. (foto: MPI/Wahyudi Aulia Siregar)

MEDAN, iNews.id - Calon Presiden nomor urut 03 Ganjar Pranowo menemui masyarakat nelayan di Kampung Nelayan Kurnia, Kelurahan Belawan Bahari, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan, Sumatera Utara, Minggu (28/1/2024) siang. Ganjar didampingi Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Arsjad Rasjid, Deputi Politik TPN Andi Wijajanto, Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Sumut Paul Baja Siahaan serta sejumlah ketua partai pendukung dan para juru kampanye. 

Rombongan meringsek masuk ke lokasi kampanye yang tepat berada di bibir muara sungai. Kondisi air yang sedang pasang membuat akses menuju lokasi kampanye becek dan berlumpur.

Ganjar pun turun dari mobil yang membawanya dan berjalan kaki menuju lokasi kampanye bersama warga yang sudah menunggunya sejak pagi. 

Di awal kampanye, Ganjar mendengarkan keluhan yang selama ini dihadapi para nelayan. Mulai dari sulitnya mendapat bahan bakar untuk melaut, persoalan alat tangkap hingga administrasi untuk melaut. 

Ganjar juga mendengarkan keluhan soal bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) yang belum tepat sasaran. Banyak warga yang semestinya berhak namun tak pernah tersentuh bantuan tersebut. 

"Kami berharap Bapak Ganjar menang agar seluruh persoalan kami bisa diselesaikan. Kami bisa hidup layak dan sejahtera," ujar salah seorang massa aksi yang diajak Ganjar naik ke pentas kampanye. 

Ganjar lalu menjawab seluruh persoalan nelayan itu dengan menyebut proses pendataan para penerima bantuan selama ini menjadi penyebab utama tidak tepat sasarannya bantuan kepada para nelayan. 

"Saya diskusi dengan Pak Mahfud dan tim, kesimpulan kita karena selama ini pendataan tidak tepat," kata Ganjar. 

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut