KPU Serdang Bedagai Deklarasi Pilkada Berintegritas, Damai Dan Sehat

SERDANG BEDAGAI, iNews.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Serdang Bedagai, Sumtera Utara (Sumut) menggelar deklarasi kampanye damai. Acara itu mengambil tema pemilihan bupati dan wakil bupati serdang bedagai tahun 2020 yang berintegritas, damai dan sehat.

Kegiatan ini digelar di halaman kantor KPU Serdang Bedagai ini hanya di hadiri oleh satu pasangan calon (paslon) yakni nomor urut dua, sedangkan pasangan calon nomor urut satu yang berhalangan hadir diwakili oleh salah satu ketua partai politik pengusung.

Baca Juga

Mayat Lansia Ditemukan di Perkebunan Sawit Serdang Bedagai, Penyebab Kematian masih Misteri

Ketua KPU Serdang Bedagai Erdian Wirajaya mengatakan, kegiatan deklarasi damai yang dilaksanakan oleh KPU ini sebagai salah satu upaya untuk menjamin dan menjaga kondusifitas di wilayah Serdang Bedagai.

"Salah satu upaya kami untuk menjamin dan menjaga kondusifitas. Dengan deklarasi ini diharapkan Pilkda Serdang Bedagai 2020, secara optimistis dapat berjalan sukses," kata Erdian, Minggu (8/11/2020).

Baca Juga

Perindo Siap Menangkan Darma Wijaya-Adlin Umar di Pilkada Serdang Bedagai 2020

Erdian mennambahkan, sebulan menjelang pemilihan tanggal 9 Desember 2020 mendatang, KPU Serdang Bedagai mengklaim jika semuanya berjalan sesuai dengan tahapan. Di mana saat ini KPU sudah menetapkan DPT sebanyak 457.991 orang.

"Saat ini kami sedang mematangkan logistik dan rekruitmen KPPS," kata dia.

Baca Juga

Ayah yang Perkosa Anaknya Tewas Dikeroyok Tahanan di Sel Polres Serdang Bedagai

Selain itu, kata dia, usai melakukan deklarasi kampanye damai, agenda selanjutnya KPU Serdang Bedagai akan melaksanakan debat publik tahap pertama.

"Debat akan dilaksanakan pada tanggal 14 November mendatang," katanya.

Dengan menerapkan protokol kesehatan, acara deklarasi damai ini dihadiri unsur Forkopimda Serdang Bedagai, Kapolres Tebing Tinggi. Kemuian ada pasangan nomor urut dua yakni Soekirman dan Tengku Muhammad Ryan Novandi. Sementara pasangan nomor urut satu, Darma Wijaya dan Adlin Umar Yusri Tambunan berhalangan hadir karena ada kesibukan lain.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto