get app
inews
Aa Text
Read Next : Pilu! 4 Gadis di Medan Diperkosa Ayah, Paman dan Kakek, 2 di Antaranya Hamil

Kronologi Penemuan Mayat 2 ABG Perempuan asal Medan di Lokasi Terpisah, Diduga Berkaitan

Kamis, 25 Februari 2021 - 09:28:00 WIB
Kronologi Penemuan Mayat 2 ABG Perempuan asal Medan di Lokasi Terpisah, Diduga Berkaitan
Foto semasa hidup Riska Fitria (21) salah satu korban pembunuhan yang ditemukan di Sergai. (Foto: iNews /Wahyu Rustandi)

SERGAI, iNews.id - Penemuan mayat anak baru gede (ABG) perempuan di Kota Medan dan Kabupaten Serdangbedagai gegerkan warga Sumatra Utara (Sumut). Keduanya yang tewas dibunuh ditemukan dalam waktu berdekatan dan diduga saling berkaitan.

Peristiwa pertama penemuan mayat ABG dalam semak-semak di pinggir Jalan Lintas Sumatra (Jalinsum) Medan-Tebing Tinggi, Kelurahan Simpang Tiga Pekan, Kecamatan Perbaungan, Sergai pada Senin (22/2/2021) dini hari. Mayat ini pertama kali ditemukan sopir truk yang melintas dalam posisi tertelungkup.

Saat itu tak ditemukan satu pun identitas korban. Hasil autopsi di RSUD Sultan Sulaiman Sergai, diketahui identitas korban bernama Riska Fitria, ABG perempuan berusia 21 tahun asal Desa Bagan Deli, Kecamatan Medan Belawan.

Saat bersamaan, ditemukan juga mayat wanita perempuan muda berkulit mulus memakai berbaju loreng harimau di Kelurahan Pulau Brayan, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan.

hasil penyelidikan, idenitas korban bernama Sinta. Dia merupakan tetangga Riska Fitria yang ditemukan tewas di Jalinsum Sergai.

Keterangan kerabatnya Heri, sebelum diketahui meninggal dunia, korban pamit meninggalkan rumah dengan meminta izin kepada orang tua untuk pergi menjumpai temannya pada Sabtu (20/2/2021).

"Saat itu di rumah korban sedang berlangsung acara pesta," ujarnya, Rabu (24/2/2021).

Kasat Reskrim Polres Sergai AKP Pandu Winata mengatakan, mayat korban ditemukan dini hari oleh petugas jaga parkir pangkalan sopir truk yang biasa berhenti di Jalinsum Medan-Tebing Tinggi.

"Kuat diduga mayat tersebut korban pembunuhan karena teman korban juga ditemukan meninggal di lokasi berbeda di Kota Medan," katanya.

Seusai autopsi, jenazah korban selanjutnya dibawa pulang keluarga ke rumah duka. Saat ini, kasus penemuan mayat tersebut sedang ditangani Satreskrim Polres Sergai, bersama Polres Belawan dan Polda Sumatera Utara.

Sebelumnya, Kapolsek Medan Barat Kompol Afdal mengatakan, penemuan mayat berawal saat petugas P3SU melakukan pekerjaan mengutip sampah di Jalan Budi Kemasyarakat dengan menggunakan mobil bak sampah. Di lokasi, saksi melihat sesosok perempuan tergeletak di pinggir jalan. 

"Petugas P3SU kemudian berusaha membangunkan perempuan dengan membunyikan klakson namun tidak kunjung bergerak," ujar Kompol Afdhal, Senin (22/2/2021). 

Curiga, petugas P3SU kemudian melaporkan penemuan tersebut kepada Kepala Lingkungan 24 Pulo Brayan yang selanjutnya diteruskan ke Polsek Medan Barat. Petugas yang mendapat laporan kemudian mendatangi lokasi dan melakukan pengecekan. 

"Saat kami cek perempuan tersebut ternyata sudah meninggal dunia. Saat diperiksa, korban tidak membawa identitas," katanya.

Hasil pemeriksaan awal, petugas menemukan luka lebam di kedua pergelangan korban. Namun demikian, petugas masih memastikan penyebab kematian korban. 

"Jenazah korban saat ini sudah kami bawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Medan untuk diautopsi untuk memastikan penyebab kematian korban," ucapnya.

Kasus kematian tak wajar Sinta (16) dan Riska Putri (21) warga Lorong VI, Veteran Bagan Deli, Kota Medan kini sudah ditangani tim gabungan yang dibentuk Polda Sumut

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi mengatakan, tim gabungan yang dibentuk terdiri atas personel Ditreskrimum Polda Sumut, Polres Serdangbedagai, Polres Belawan dan Polsek Medan Barat. 

"Kami sudah membentuk tim gabungan guna menangkap pelaku pembunuhan tersebut,” kata Hadi, Rabu (24/2/2021). 

Menurutnya, penyidik masih mengumpulkan sejumlah barang bukti dan keterangan saksi terkait kematian dua perempuan muda tersebut. Dari keterangan sejumlah saksi, dua orang korban diketahui saling mengenal satu sama lain. 

"Mohon doa dan dukungannya agar kasus pembunuhan ini dapat terungkap dan menangkap pelaku," ujarnya.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut