get app
inews
Aa Text
Read Next : Sertijab, Kapolrestabes Medan dan Dirresnarkoba Polda Sumut Resmi Berganti

Polisi Periksa 3 Saksi Jatuhnya Crane Double Track di Medan

Selasa, 01 Mei 2018 - 17:44:00 WIB
Polisi Periksa 3 Saksi Jatuhnya Crane Double Track di Medan
Crane pengangkut molen yang roboh dan menimpa pekerja proyek double track KA jurusan Medan-Kualanamu dipasangi garis polisi dan ditutup plastik terpal. (Foto: iNews.id)

MEDAN, iNews.id – Penyidik Polda Sumatera Utara (Poldasu) memeriksa sejumlah saksi terkait jatuhnya crane proyek double track jalur kereta api (KA) jurusan Medan-Kualanamu yang terjadi pada Senin (30/4/2018) malam di Jalan Pegadaian Medan, Kecamatan Medan Timur.

Kecelakaan itu mengakibatkan satu pekerja kritis dan masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Selain itu, satu mobil minibus ringsek.

Kabid Humas Polda Sumut, AKBP Tatan Dirsan Atmadja mengatakan, ada tiga orang saksi yang masih diperiksa penyidik. Mereka semuanya pekerja yang berada di lokasi proyek saat crane tersebut jatuh. “Memang benar telah terjadi kecelakaan berupa crane jatuh dan mengakibatkan satu orang luka serta mobil ringsek. Saat ini, sejumlah saksi masih menjalani pemeriksaan,” kata Tatan, Selasa (1/5/2018).


Untuk kepentingan penyelidikan lokasi jatuhnya crane tersebut kini sudah dipasangi garis polisi atau police line. “Penyidik masih bekerja menyelidiki kasus tersebut,” ucapnya.

Sementara itu, kondisi arus lalu lintas di lokasi jatuhnya crane kini sudah kembali normal. Petugas PLN juga terus memperbaiki kabel jaringan listrik yang sebelumnya putus akibat tertimpa crane tersebut.

Perlu diketahui, insiden kecelakaan kerja terjadi pada pengerjaan jalur kereta api double track di Jalan Pegadaian, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan. Crane yang sedang mengangkut molen untuk pengecoran patah dan ambruk. Seorang pekerja dilaporkan mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapat penanganan medis atas insiden tersebut.

Informasi yang dihimpun iNews, peristiwa kecelakaan kerja itu berawal saat beberapa pekerja sedang mengerjakan pengecoran sisi kiri dinding beton di jalur kereta api double track. Mendadak, crane yang digunakan sebagai alat untuk mengangkut molen patah dan menimpa satu unit mobil yang saat itu melintas. Dalam hitungan detik, dua orang dalam mobil berhasil menyelamatkan diri dan lolos dari maut.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut