get app
inews
Aa Text
Read Next : Gerebek Rumah Kos di Medan, Polisi Tangkap 8 Pelaku Sindikat Perdagangan Bayi Baru Lahir

Tahap Pertama Vaksinasi di Sumut Mulai dari Kawasan Mebidang, Total 26.133 Orang

Selasa, 12 Januari 2021 - 15:19:00 WIB
Tahap Pertama Vaksinasi di Sumut Mulai dari Kawasan Mebidang, Total 26.133 Orang
Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi (Foto: Dok Instagram/Edy Rahmayadi)

MEDAN, iNews.id - Sebanyak 26.133 orang terdiri atas pejabat publik, tokoh dan Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan Sumatra Utara (Sumut) akan divaksinasi pada tahan I Januari 2021. Vaksinasi perdana dilakukan mulai dari tingkat provinsi, kemudian kabupaten/kota yaitu Kota Medan, Binjai dan Kabupaten Deliserdang (Mebidang).

Untuk vaksinasi perdana pada rermin I, akan dilakukan kepada 10 pejabat dan tokoh tingkat provinsi di Posko Satgas Penanganan Covid-19 Sumut di Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41, Medan pada Kamis (14/1/2021).

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi menjadi orang pertama yang divaksin, kemudian disusul pejabat dan tokoh tingkat provinsi lainnya.

"Saya yang akan pertama disuntik, ini dr Handoyo (Tim Medis Satgas Covid-19 Sumut) yang akan menyuntik saya. Tidak ada persiapan khusus, datang, suntik dan sudah selesai," kata Edy Rahmayadi, seusai rapat dengan Menteri Kesehatan Budi Gunadi secara virtual di Rumah Dinas Gubernur Sumut, Senin (11/1/2021).

Seuuai pejabat dan tokoh Sumut, selanjutnya giliran masing-masing 10 pejabat dan tokoh Mebidang yang akan divaksin pada 15 Januari 2021. Sementara untuk SDM kesehatan tergantung daerah masing-masing dalam menentukan jadwal vaksinasi.

Pada termin ini, SDM Kesehatan Kota Medan mendapat jatah 18.729 orang, Deliserdang 4.874 orang dan Kota Binjai 2.490 orang. Gubernur memastikan pejabat, tokoh atau SDM Kesehatan yang tidak memenuhi syarat tak akan divaksin.

“Kepada bupati dan wali kota sesuai dengan kondisi. Kalau sudah usia lanjut (60 tahun ke atas) jangan, komorbid jangan. Bila bupatinya tidak bisa, wakilnya, begitu juga dengan wali kota, kalau tidak bisa juga sekdanya. Kalau tidak bisa juga asisten, kalau Kadiskes wajib karena tenaga kesehatan,” jata Edy didampingi Kadinkes Sumut Alwi Mujahit dan Kadis Kominfo Sumut Irman Oemar.

Semua partisipan pada Termin I ini akan mendapat dua suntikan dengan jarak waktu 14 hari dari suntikan pertama. Saat ini jumlah vaksin yang diterima Pemprov Sumut baru 40.000, namun Edy yakin kebutuhan vaksin akan terpenuhi.

“Aturannya itu 14 hari, namun saya dengar kabar belum resmi, ada juga 28 hari. Kita lihat nanti, masih ada waktu. Kita harusnya itu 74.000 (vaksin), tetapi sekarang yang ada 40.000, kurang 34.000 lagi. Ini berjalan karena jaraknya (dari suntikan pertama) 14 hari atau mungkin lebih,” sebutnya.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut