Terkena Jeratan Babi di Ladang Warga, Harimau Sumatera Dievakuasi ke Suaka Margasatwa Barumun
MEDAN, iNews.id - Harimau Sumatera (Panthera Tigris Sumatrae) dievakuasi dari kawasan Dolok Pangaribuan di Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut), ke Suaka Margasatwa Barumun (BNWS) di Kabupaten Padanglawas Utara. Sebelumnya, harimau itu terkena kawat penjerat babi di ladang warga.
Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumatera Utara, Rudianto Saragih, mengatakan awalnya petugas mendapatkan laporan dari warga bahwa ada harimau yang terjerat kawat penjerat babi pada Sabtu, 21 Oktober 2023 kemarin.
"Setelah dapat laporan, keesokannya tim kecil kita turun ke lapangan untuk memastikan dan malamnya kita rapat sama tim besar. Karena tak bisa kita tangani kalau enggak ada dokter, ahli dan kandang. Lalu Senin tim turun dan langsung mengevakuasi harimau," kata Rudianto, Selasa (24/10/2023)
Menurut Rudianto, harimau tersebut masuk ke ladang warga yang berbatasan langsung dengan hutan. Kawasan itu memang banyak ditemukan babi sehingga warga memasang kawat penjerat babi.
"Harimau masuk ke ladang warga yang berbatasan dengan hutan. Kalau kita prediksi itu, lintasan harimau, bukan habitat harimau. Cuma dari pengakuan warga, banyak hama babi di sana. Mungkin itu juga yang memancing harimau datang ke situ," katanya.
Editor: Nani Suherni