get app
inews
Aa Text
Read Next : Medan Gempar! 3 Orang Satu Keluarga Tewas, Diduga Keracunan Asap Genset

Update Puluhan Warga Keracunan Gas di Madina: 52 Orang Dirawat, 5 di Antaranya Balita

Senin, 07 Maret 2022 - 10:31:00 WIB
Update Puluhan Warga Keracunan Gas di Madina: 52 Orang Dirawat, 5 di Antaranya Balita
Puluhan Warga Keracunan Gas di Madina (Foto: iNews/Ahmad Husein Lubis)

MADINA, iNews.id - Sebanyak 56 korban keracunan gas h2s diakibatkan kebocoran sumur gas panas bumi PT SMGP hingga kini masih dirawat di dua rumah sakit. Kondisi korban mulai stabil termasuk lima balita yang turut menjadi korban keracunan gas tersebut.

Korban balita kembar Winda Hasanah dan Wilda Hasanah kini kondisinya mulai stabil. Keduanya dilarikan ke rumah sakit pada Minggu (6/2/2022).

Sementara kondisi sang ibu, Nur Maida juga mulai membaik meski masih mengalami pusing dan mual. Warga Sibanggor Julu ini tinggal tak jauh dari lokasi sumur panas bumi milik PT SMGP yang menyemburkan gas h2s beracun pada Minggu (6/3/2022) sore. 

"Di rumah saat itu ada lima orang. Tapi yang terasa mual itu saya sama dua anak. Sekarang masih pusing sama mual," kata Nur Maida.

Saat ini seluruh korban keracunan yang berjumlah 56 orang masih menjalani perawatan di 2 rumah sakit. Sebanyak 36 korban dirawat di RSUD Panyabungan sedangkan 20 lainnya di rumah sakit Permata Madina. Kondisi para korban mulai stabil dan hanya menyisakan pusing dan mual.

"Sekarang masih mual. Tadi malam saya lagi di rumah baunya itu sangat menyengat," ucap korban lain, Bidah.                               
Sebelumnya, Humas PT SMGP, Roby Cahyadi mengatakan, kejadian bermula saat perusahaan sedang melakukan kegiatan Well Test di Well Pad AAE di Desa Siabanggor Julu, pada Minggu (06/03/2022), sekira pukul 15.00 WIB.

Roby mengatakan, pada saat pembukaan tidak terdeteksi adanya sebaran H2S (Hidrogen Sulfida). Setelah pembukaan terdapat keluhan dari masyarakat ada yang mencium bau H2S dan mengalami muntah dan lemas. 

"Mendapat keluahan dari masyarakat tim di lapangan langsung melakukan evakuasi korban ke Rumah Sakit Umum Panyabungan," kata Roby.

Editor: Nani Suherni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut