Fortuna Argatech, Arifin Ardi memperkenalkan solusi pertanian cerdas yang bisa digunakan petani, yaitu melalui Sistem Pemantauan Tanah Longsor dan Weather Station.
“Landslide Monitoring System adalah alat pendeteksi longsor (kestabilan lereng) yang secara real-time dapat memantau, merekam, serta memberikan notifikasi berupa peringatan dini (early warning systems) bahaya longsor dengan peringatan berupa bunyi sirine, lampu tanda bahaya, serta pemberitahuan via pesan WhatsApp,” ucapnya.
Sedangkan, lanjutnya, weather station mengumpulkan data aktual cuaca di lokasi dan menggabungkannya dengan portal data terpusat untuk menghasilkan prakiraan cuaca yang lebih akurat.
Para petani antusias dengan penjelasan solusi teknologi pertanian dari Techbros, Tel-U, dan Fortuna Argatech. Mereka secara aktif terlibat dalam audiensi dengan memberikan pertanyaan dan umpan balik. Beberapa petani langsung mencoba alat tersebut di lahannya dan berharap solusi yang diajukan bisa segera terwujud.
Di penghujung acara, Field Manager Food Estate Dr Van Basten Panjaitan dari Kemenkomarves mendukung kegiatan ini karena mendukung pembangunan berkelanjutan, serta dapat memberikan efisiensi biaya pertanian dan memudahkan petani. Ini juga merupakan upaya pemerintah untuk terus meningkatkan hasil pangan dari semua sisi, termasuk teknologi.
Van Basten mengatakan, bahwa teknologi tidak akan bisa bergerak tanpa sepengetahuan manusia.
“Transfer ilmu ini diharapkan dapat berkelanjutan, sehingga manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh petani."
Editor : Anindita Trinoviana
Artikel Terkait