Cegah Klaster Baru Covid-19 Pascalibur Panjang, GP Ansor Bagikan Masker di Deliserdang

DELISERDANG, iNews.id- Gerakan Pemuda (GP) Ansor membagikan masker ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Deliserdang, Kamis (11/2/2021). Masker yang dibagikan jelang libur panjang Tahun Baru Imlek 2021 bertujuan untuk mencegah klaster baru penyebaran Covid-19 pascalibur panjang Imlek.

Wakil Sekretaris Jenderal Pimpinan Pusat GP Ansor, Jabidin Ritonga mengatakan kegiatan ini pembagian masker ini merupakan kegiatan rutin yang digelar GP Ansor bersama AICE Gorup dan KSP. GP Ansor sejauh ini sudah membagikan 5 juta masker melalui kerja sama ketiga lembaga tersebut.

Dilantik Edy Rahmayadi, Akhyar Nasution Resmi Jadi Wali Kota Medan

“Ikhtiar bersama kita saat ini adalah bagaimana membuat 5 juta masker medis yang dibagikan bisa membangun ketangguhan bangsa kita melawan Covid-19. Terutama masyarakat bawah yang rentan tertular," ujar Jabidin Ritonga, Kamis (11/2/2021).

Jabidin mengatakan kegiatan pembagian 5 juta masker medis ini merupakan gerakan kemanusiaan. Dia mengatakan kegiatan tersebut melibatkan seluruh elemen masyarakat dari semua suku, agama, maupun kelompok profesi di Sumatera Utara (Sumut) dan sejumlah wilayah lainnya di Indonesia.

BMKG: Waspada Potensi Hujan Lebat di Pegunungan Sumut

"Dengan semangat kekeluargaan dan kerja bersama konkret ini, kita menjadi lebih mawas diri dan saling memperkuat diri satu sama lain. Insya Allah bangsa ini akan makin kuat dan rekat dalam menjalani cobaan,” ucapnya.

Sementara itu, Bupati Deliserdang Ashari Tambunan mengapresiasi pembagian masker dari GP Ansor, KSP, dan AICE Group. Pembagian masker tersebut diharapkan bisa mencegah klaster baru penyebaran Covid-19 di liburan panjang Tahun Baru Imlek 2021.

Kapolda Sumut Pimpin Apel Kesiapan Tenaga Tracer dan Vaksinator Covid-19

“Saya salut dan mengapresiasi tinggi gerakan kolektif berbagai stakeholder yang dibangun oleh Aice dan GP Ansor di 20 kota se-Indonesia. Pembagian distribusi masker medis yang berkualitas plus edukasi ke publik soal pentingnya protokol kesehatan (prokes)," ujar Ashari.

Editor: Stepanus Purba_block