Samuel Panjaitan, pemilik pangkalan elpiji di Medan Perjuangan mengaku ada pengurangan pasokan dari agen mereka. Pengurangan yang dilakukan bahkan mencapai hampir 50 persen.
"Udah 2 hari ini kosong. Kemarin ada masuk tapi langsung habis. Karena memang enggak banyak. Biasa 300 tabung, kemarin cuma 160 tabung," katanya.
Humas PT Pertamina Patra Niaga, Imam Mohammad mengatakan, masih menelusuri penyebab kelangkaan elpiji 3 kg tersebut.
"Kalau dari kami gak ada istilah pengurangan. Malah yang ada penambahan fakultatif. Dugaan kita ada pangkalan yang melakukan penyalahgunaan. Ini yang kita sedang telusuri. Kalau nanti terbukti, bisa kita langsung lakukan Pemutusan Hubungan Usaha (PHU)," katanya.
Editor: Kastolani Marzuki













