Gaji Pelipat Surat Suara di Medan Belum Dibayar, Ribuan Warga Demo Depan Kantor KPU

MEDAN, iNews.id - Ribuan warga yang bekerja sebagai pelipat surat suara di gudang logistik KPU Medan menggelar unjuk rasa, Jumat sore (26/1/2024). Aksi protes ini dipicu gaji mereka yang belum dibayar oleh KPU Medan.

Aksi unjuk rasa berlangsung di gudang logistik KPU Medan, yang terletak di Jalan Komodor Laut Yos Susarso, Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli. Para pekerja ini menuntut upah dibayar. Mereka pun menunggu di depan kantor pegawai KPU menyampaikan ketidakpuasan mereka.

Baca Juga

Mampu Kantongi Jutaan Rupiah, Pesta Demokrasi Jadi Berkah Pekerja Pelipat Surat Suara

Pembayaran gaji sudah molor hingga satu pekan setelah selesai tugas pelipatan surat suara. Salah satu warga Nike mengatakan, telah bekerja sejak tanggal 6 Januari hingga 18 Januari lalu. 

Nike dan rekan-rekannya meminta agar upah yang dijanjikan segera dibayarkan, karena awalnya disepakati untuk dibayarkan per hari. Namun, hingga kini, tidak ada kepastian pembayaran.

Baca Juga

Jelang Pemilu, Banyak Ibu Rumah Tangga di Jombang Menjadi Pelipat Surat Suara

Upah yang dijanjikan oleh KPU kepada warga pelipat surat suara sebesar Rp350 per lembar, dan terdapat 11 kelompok pekerja yang mencapai seribu lebih orang. Para pekerja berharap KPU Medan segera memenuhi kewajibannya membayar upah mereka. Mereka juga menyatakan niat untuk bertahan di gudang logistik KPU Medan hingga upah mereka dibayar lunas.

Editor: Nani Suherni