Khatib Idul Fitri agar memanjatkan doa pada khotbah yang kedua untuk keselamatan bangsa dan negara khususnya terbebas dari Pandemi Covid-19.
"Pelaksanaan takbir dan salat Idul Fitri dilaksanakan harus mematuhi protokoler kesehatan yang ketat dengan tetap memakai masker, sering mencuci tangan, dan menjaga jarak," ucapnya.
Maratua mengingatkan kepada MUI kabupaten/kota se-Sumut agar membuat imbauan serupa. Selanjutnya imbauan tersebut disampaikan kepada masyarakat dengan berkoordinasi dengan pemerintah setempat.
"Semoga ini dapat dipedomani dan dilaksanakan sebagaimana mestinya. Kita mendoakan semoga Sumut khususnya dan Indonesia umumnya, bisa terbebas dari wabah Covid-19," ucapnya.
Selain mengimbau masyarakat untuk tidak melaksanakan mudik, MUI Sumut juga meminta umat Islam untuk mempercepat menunaikan zakat fitrah dan fidyah tanpa harus menunggu malam Idul Fitri.
"Hal ini dimaksudkan untuk membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang ekonominya terdampak pandemi Covid-19," katanya.
Kepada orang yang berzakat (Muzakki), hendaknya tidak mengumpulkan umat Islam dalam penyaluran zakat yang dapat menimbulkan kerumunan.
"Cukup menunjuk perwakilan untuk membagikannya atau memberikannya kepada amil zakat dan atau Baznas setempat," ucapnya.
Editor : Stepanus Purba_block
Artikel Terkait