get app
inews
Aa Text
Read Next : Polisi Tangkap Oknum Anggota Ormas usai Viral Intimidasi Pabrik Es di Langkat

Soal Konflik Manusia dan Hewan di Langkat, Ini Kata BBKSDA Sumut

Senin, 18 Januari 2021 - 10:32:00 WIB
Soal Konflik Manusia dan Hewan di Langkat, Ini Kata BBKSDA Sumut
Tangkapan layar harimau Sumatra memangsa lembu milik warga. (Foto: iNews)

MEDAN, iNews.id - Konflik antara manusia dan hewan masih kerap terjadi di Kabupaten Langkat, Sumatra Utara. Merespons hal tersebut, Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumut menyarankan harus ada perubahan pola peternakan sapi yang dikelola masyarakat Langkat sehingga tidak lagi dirugikan akibat dimangsa harimau.

"Tentunya mengubah pola peternakan masyarakat juga bukan pekerjaaan yang mudah dan harus ada kerja sama lintas pihak untuk memberi pemahaman ke masyarakat," ujar Kepala BBKSDA Sumut Hotmauli Sianturi di Medan, Minggu (17/1/2021).

Dia berharap dinas peternakan di daerah setempat dapat memberikan perhatian kepada para peternak yang menghadapi konflik dengan satwa liar tersebut.

"BBKSDA Sumut bekerja sama dengan pemangku kepentingan lainnya juga memasang kandang jebak (perangkap) untuk harimau Sumatra. Jika masuk ke kandang jebak, maka nantinya akan dilakukan translokasi terhadap satwa tersebut," katanya.

Sebelumnya, harimau Sumatra kembali memangsa lima ekor ternak lembu warga di areal kebun kelapa sawit milik Alm Mahyudin di Dusun Batu Katak, Desa Batu Jonjong, Kecamatan Bahorok. Peristiwa itu terjadi Senin (11/1) pukul 07.05 WIB.

Harimau memangsa lembu itu pertama diketahui gembala ternak Sadikin (46), warga Dusun Batu Katak, Desa Batu Jonjong. Ada lima ekor lembu yang dimangsa, terdiri atas tiga induk dan dua anakan milik Ucok Peranginangin.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut